DRIVE ANGRY
Apa yang dilakukan oleh seorang penghuni neraka ketika melihat putrinya yang di bumi terbunuh secara mengenaskan, bahkan sang pembunuh pun melarikan cucunya? Tidak tanggung-tanggung, penghuni neraka itu pun turun ke bumi untuk membalaskan dendamnya dan menyelamatkan cucunya tersebut.
THE SMURF MOVIE
Mereka telah ada selama 50 tahun, dan kini, dalam waktu dekat ditahun 2011 ini mereka muncul untuk pertama kalinya di dalam dunia kita.
11-11-11
Walaupun film ini sekarang masih dalam tahap syuting di Spanyol, Darren Lynn Bousman dengan baik hati merilis teaser trailer pertama untuk '11-11-11' lewat blognya sendiri.
BIG MOMMAS LIKE FATHER LIKE SON
Jadi teringat big momma 2 pas baca judul film ini Big Mommas like father like son. Setelah hampir 10 tahun rilis big momma house 2 film ini akan di rilis sebagai sequel dari big momma,pasti banyak kelucuan kelucuan yang akan terulang kembali dalam film ini. Dengan pemeran utama masih Martin Lawrence sebagai agen FBI Malcom Turner yang menyamar sebagai Big Momma dan anak tirinya Trent (Brandon T. Jackson) yang membantu penyamaran dengan menjadi Charmane bersama mereka menyelidiki pembunuhan di sekolah seni khusus wanita.
I AM NUMBER FOUR
Three are dead.. who is Number Four ?sebuah film fiksi ilmiah tentang alien kembali akan muncul tahun 2011 ini, namun kali ini dengan sudut pandang yang jauh berbeda dari beberapa film lainnya.
CARS 2
Sekali lagi Lightning McQueen (Owen Wilson) harus berlaga dalam sebuah perlombaan untuk menentukan mobil tercepat di dunia. Kali ini misi Lightning McQueen tak mudah karena ada serangkaian balapan yang harus ia selesaikan kalau ia ingin disebut sebagai mobil tercepat di dunia. Untungnya Mater (Larry the Cable Guy) selalu setia menemani Lightning meski kali ini Mater juga punya masalah sendiri yang harus diselesaikan.
The Eagle
Cerita Film The Eagle: Tahun 140 SM, dua puluh tahun setelah hilangnya seluruh Legiun Kesembilan di pegunungan Skotlandia, perwira muda Marcus Aquila (Channing Tatum) tiba dari Roma untuk memecahkan misteri dan mengembalikan reputasi ayahnya, Aquila, komandan Kesembilan..
Battle LOS ANGELES 2011
Hai guys Ketemu lagi ma gw yoshua. Hehe. Kali ini gw pnya informasi film baru Setelah kemunculan “Skyline” tahun lalu yang kembali mengangkat kisah serbuan mahluk asing ke Bumi dan juga rencana dirilisnya “Cowboy and Aliens” sebuah film adaptasi komik yang juga akan mengangkat kisah tentang penyerbuan aliens.
GNOMEO AND JULIET (2011)
Ini dia film animasi pembuka di tahun 2011 yaitu Gnomeo and Juliet yang juga merupakan film animasi terbaru Touchstone Pictures setelah Nightmare Before Christmas tahun 1993 lalu. Film yang menampilkan banyak karakter yang lucu nan imut ini disutradari oleh sutradara Kelly Asbury yang sebelumnya sukses dengan Sherk 2 di tahun 2004.
CAPTAIN AMERICA (THE FIRST AVENGER)
Captain America: The First Avenger dijadwalkan rilis tanggal 22 Juli 2011, dibintangi oleh Chris Evans sebagai Steve Rogers, Hugo Weaving sebagai Johann Schmidt, Tommy Lee Jones sebagai Kolonel Chester Phillips, Stanley Tucci sebagai Abraham Erskine, Dominic Cooper sebagai Howard Stark, Richard Armitage sebagai Heinz Kruger, dan Natalie Dormer sebagai Private Lorraine.
X MEN : FIRST CLASS
Film X-Men: First Class yang dibintangi oleh Jennifer Lawrence (Winter’s Bone ) sebagai Mystique, James McAvoy (The Conspirator) sebagai Professor Charles Xavier, dan Michael Fassbender (Inglourious Basterds ) sebagai Magneto ini dijadwalkan rilis tanggal 3 Juni 2011 di bioskop Amerika Serikat.
Scream 4
Scream 4 (ditulis sebagai 'SCRE4M) adalah film horor/slasher yang akan rilis dan film keempat dalam serial Scream. Film ini masih akan dibuat dari pembuat aslinya, yakni sutradara Wes Craven dan penulis Kevin Williamson..
Rabu, 23 Maret 2011
Big Stan : Kisah Pengusaha Menyatukan Para Penghuni Penjara
Syuting The Hobbit Akhirnya Dimulai
Dilansir Reuters (21/3) film yang merupakan prekuel dari film The Lord of the Ringsitu akan segera memulai melakukan pengambilan gambar di studio Stone Street, Wellington dan sejumlah lokasi lainnya di Selandia Baru. Lokasi syuting pun nantinya akan dijaga sangat ketat dan sangat dirahasiakan.
The Hobbit akan menceritakan kejadian 60 tahun sebelum peristiwa trilogyThe Lord of the Rings. Kisah petualangan Bilbo Baggins yang akan diperankan oleh Martin Freeman saat ia bergabung dengan tiga belas kurcaci (dwarf) untuk merebut kembali Kerajaan Dwarf yang hilang.
Selain tiga belas pemain yang akan memerankan bangsa Dwarf, Martin Freeman juga akan bergabung dengan Sir Ian McKellen, Andy Serkis, Orlando Bloom, Cate Blanchett dan Elijah Wood yang sebelumnya bermain di trilogy The Lord of the Rings.
Nantinya The Hobbit akan dibagi dua bagian dan pengambilan gambar akan menggunakan kamera 3D. Selain menulis cerita, Peter Jackson juga akan duduk di kursi sutradara dengan ditemani Philippa Boyens, Guillermo del Toro, dan Fran Walsh sebagai penulis.
Rencananya The Hobbit bagian pertama akan dirilis pada 2012 dan bagian kedua akan menyusul satu tahun kemudian.
Avatar 2 dan The Wolverine Tertunda Gempa Jepang
Sutradara Avatar 2, James Cameron yang akan mengangkat tema laut di film berikutnya rencananya akan mengeksplorasi Palung Mariana yang berlokasi di Tenggara Jepang. Lokasi itu rencananya akan menjadi bahan inspirasi bagi sang sutradara untuk merancang lautan Pandora. Palung Mariana berada di lautan Pasifik dan dikenal sebagai tempat terdalam di dunia.
Dengan adanya bencana itu serta ketidakstabilan alam dan sering terjadinya gempa susulan membuat pihak studio tidak mau mengambil resiko bagi penyelam dan Cameron sendiri.
Sedangkan untuk The Wolverine, setelah ditinggal sang sutradara, film yang mengambil lokasi syuting di Jepang juga terpaksa menunda produksinya karena gempa bumi dan tsunami. Pihak studio sendiri kabarnya tidak terburu-buru untuk mencari calon pengganti Darren Aronofsky.
Avatar 2 dijadwalkan akan dirilis pada 2014, sedangkan The Wolverine pada 2012.
Avatar 2 dan The Wolverine Tertunda Gempa Jepang
Sutradara Avatar 2, James Cameron yang akan mengangkat tema laut di film berikutnya rencananya akan mengeksplorasi Palung Mariana yang berlokasi di Tenggara Jepang. Lokasi itu rencananya akan menjadi bahan inspirasi bagi sang sutradara untuk merancang lautan Pandora. Palung Mariana berada di lautan Pasifik dan dikenal sebagai tempat terdalam di dunia.
Dengan adanya bencana itu serta ketidakstabilan alam dan sering terjadinya gempa susulan membuat pihak studio tidak mau mengambil resiko bagi penyelam dan Cameron sendiri.
Sedangkan untuk The Wolverine, setelah ditinggal sang sutradara, film yang mengambil lokasi syuting di Jepang juga terpaksa menunda produksinya karena gempa bumi dan tsunami. Pihak studio sendiri kabarnya tidak terburu-buru untuk mencari calon pengganti Darren Aronofsky.
Avatar 2 dijadwalkan akan dirilis pada 2014, sedangkan The Wolverine pada 2012.
AFTERLIFE
Antara hidup dan mati, Anna berusaha mencari tahu apa yang sedang terjadi pada dirinya. Dalam keputusasaan yang tinggi, Anna hanya bisa berbicara dengan Deacon yang sedang sibuk mempersiapkan jasadnya untuk dimakamkan. Pengusaha rumah duka itu ternyata bisa berkomunikasi dengan orang yang telah meninggal.
Ditempat lain Paul (Justin Long) semakin putus asa atas musibah yang menimpa kekasihnya itu. Keraguan hebat hinggap di pikiran Paul saat Jack (Chandler Canterbury) murid dari Anna melihat kekasihnya itu di dalam rumah duka. Dalam pikiran yang kacau,Paul berusaha menyakinkan dirinya bahwa wanita yang akan dinikahinya itu telah meninggalkannya untuk selamanya.
Sejak menit pertama film, Anda akan dibawa ke dalam alur yang dibangun oleh sang sutradara, membingungkan dan penuh tanda tanya. Paul Vosloo berhasil memberikan sebuah cerita yang kuat dan dikemas apik oleh Agnieszka Wojtowicz-Vosloo. Selama 104 menit film berlangsung beberapa petunjuk dimunculkan untuk mempengaruhi pikiran Anda tentang akhir film.
Hidup atau mati, sebuah pertanyaan yang mungkin akan terlontar dari Anda setelah menyaksikan film ini. Terlepas dari apapun jawaban Anda nanti, yang pasti After Life memberikan sebuah tontonan yang menantang dan menarik untuk disaksikan.
Sabtu, 12 Maret 2011
FIREPROOF
Hal inilah yang kemudian menginspirasi film Fireproof besutan sutradara kondang Alex Kendrick. Film yang ditayangkan pada tahun 2008 ini termasuk dalam katagori drama keluarga.
Dalam film ini, diceritakan pasutri yakni Caleb dan Catherine. Caleb bekerja sebagai pemadam kebakaran sedangkan Catherine bekerja di sebuah rumah sakit. Pasangan yang setelah tujuh tahun menikah akan tetapi terus dilanda berbagai masalah, seperti perilaku Caleb yang cendrung egois, tingkah laku buruknya, dan hal-hal lainnya yang pada akhirnya membuat Catherine berniat untuk bercerai. Pada awalnya Caleb menyetujuinya perceraian itu, namun setelah bertemu ayahnya pikiran Caleb itu berubah.
Ayah Caleb memberikan sebuah buku kemudian meminta Caleb membaca dan melaksanakan apa yang ada dalam buku itu selama empat puluh hari. Ayah Caleb menuntut Caleb untuk mempertahankan keluarganya dengan mengikuti petunjuk yang ada dalam buku itu.
Satu persatu petunjuk dalam buku itu pun diikuti Caleb, Caleb membuatkan sebuah kopi, memberikan kado, dan bahkan mempersiapkan makan malam. Namun, Catherine tak memperdulikan apa yang dilakukan oleh suaminya itu, Catherine malah memberikan surat cerai yang tinggal menunggu tanggal ke pengadilannya. Hal ini membuat Caleb frustasi. Catherine sendiri bahkan mulai menaruh hati dengan sosok lelaki lain bernama Gavin yang merupakan dokter di rumah sakit tempat Catherine bekerja, ini membuat perjuangan Caleb untuk mendapatkan hati istrinya itu semakin sulit.
Namun berkat nasihat ayahnya, Caleb terus bertahan bahkan kemudian Caleb berkembang menjadi sosok manusia yang semula tak percaya pada kehadiran Tuhan, pada akhirnya percaya setelah kejadian demi kejadian yang telah menimpanya. Caleb mulai menyadari tentang arti cinta yang hakiki.
Caleb mulai merubah perilaku buruknya, mengerjakan hal yang sebelumnya tak pernah ia kerjakan seperti membersihkan lantai atau piring yang kotor. Perubahan yang signifikan itu membuat Catherine terenyuh dan pada akhirnya menyadari bahwa suaminya telah berubah.
Demikianlah sinopsis singkat film ini. Secara bahasa fireproof berarti tahan api. Dalam cerita ini, tahan api memiliki makna ganda, bisa sosok Caleb sebagai seorang pemadam kebakaran yang tangguh dan pantang menyerah. Namun dapat pula berarti sebagai Caleb yang merupakan seorang suami harus kuat di dalam menghadapi masalah.
Cerita film ini demikian menarik, bahkan dapat membuat kita sebagai penonton menitikan air mata karena terharu. Selain itu, ada nilai religius yang menyadarkan kita tentang arti cinta sesungguhnya. Meski cerita ini bukan dilandaskan pada nilai-nilai islam, tetapi cinta sebagai suatu yang universal pada dasarnya tak membedakan agama. Maka sesungguhnya menempatkan cinta, seperti menempatkan surga di hati kita. Ia tak dapat disentuh, tak dapat digambarkan oleh kata-kata tetapi kita ingin terus menggapai dan berada di dalamnya.
Selasa, 08 Maret 2011
Freedom Writer
Film ini menceritakan bagaimana sebuah komunitas yang tadinya terkungkung dalam sub komunitasnya masing-masing berusaha membuka diri terhadap sub komunitas yang lain. Bukan hal yang mudah karena selama ini mereka terkungkung dan teracuni dengan stereotype yang melekat pada masing-masing sub komunitas. Dengan fasilitas dari seorang guru yang muda, idealis dan gigih, akhirnya mereka berhasil membaur menjadi komunitas baru yang toleran dengan keberagaman latar belakang suku, agama, ras dan antar golongan yang mereka miliki. No pain no gain, di satu sisi, perjuangan mereka akhirnya menghasilkan sebuah integrasi yang konkret, namun di sisi lain si fasilitator, guru yang bernama Ana Gruwel (Hillary Swank) harus merelakan rumah tangganya berakhir karena suami yang merasa terabaikan dengan kesibukannya untuk memperjuangkan integrasi tersebut.
Bagaimana integrasi itu bisa mereka raih. Caranya adalah dengan tulisan. Yap tulisan. Dengan tulisanlah mereka mengungkapkan apa yang mereka rasakan, apa persepsi mereka dengan orang yang selama ini mereka anggap sekomunitas maupun yang berada di komunitas lain. Ketika tulisan-tulisan itu dibacakan, mereka pun menyadari bahwa sebenarnya ada banyak persamaan di antara mereka, yang tadinya mengelompokkan dirinya menjadi bagian-bagian yang saling berseberangan. Bahwa pengelompokan yang mereka lakukan selama ini justru membodohi mereka sendiri dan menghalangi mereka menjadi pribadi yang lebih maju.
Mereka akhirnya sadar bahwa apa yang mereka alami ini juga dialami oleh berbagai komunitas dan kelompok di muka bumi. Superioritas, merasa diri dan golongannya lebih baik dari yang lain inilah yang mendorong terjadinya konflik antargolongan, antar ras dan antar ras tidak pernah berakhir di muka bumi. Bahkan kadang berakhir dengan lenyapnya golongan tertentu, seperti holocaust terhadap Yahudi dan berbagai genosida lainnya.
Diskusinya dengan beberapa korban Holocaust akhirnya membuka mata mereka. Mereka harus berubah, melenyapkan stereotype mengenai golongan lain, berpikir dan bergaul lebih terbuka, melintasi batasan SARA tersebut. Perubahan ini tentu saja tak semudah yang dibayangkan. Penolakan dari sesama yang selama ini dianggap segolongan adalah halangan awal yang harus mereka hadapi. Bahkan keluarga sendiri pun menentang perubahan ini. Namun mereka tetap gigih melakukannya dan saling memberikan dorongan satu sama lain.
Lebih dari itu, film ini juga memberikan inspirasi bagi kita, terutama teman-teman pendidik, tentang bagaimana mendidik siswanya, tak hanya sekedar mengajar, mentransfer ilmu, seperti yang layaknya terjadi di sekolah-sekolah Indonesia saat ini. Memberikan inspirasi mengenai bagaimana seorang guru bisa benar-benar disegani oleh siswanya, dianggap sebagai sahabat, partner yang sejajar, bukan sosok yang ditakuti, atau bahkan dicela habis-habisan ketika di luar kelas. Memberikan inspirasi bagaimana siswa bisa merasa kelas/sekolah adalah rumah kedua baginya, tempat yang akan selalu dirindukan olehnya.
TURTLES CAN FLY
TURTLES CAN FLY merupakan film pertama tentang perang di Iraq masa Invasi Amerika dibawah Presiden George W. Bush. Bolehlah dibilang saya adalah pecinta film-film Iran, sebab saya menyukai film-film yang natural dan bermuatan filosofi. Dan seperti film Iran lainnya 'Turtles Can Fly' juga menyajikan pengajaran kehidupan secara folosofis tanpa ada kesan menggurui penontonnya. Nah ini yang jarang sekali saya dapat dari film nasional kita, apalagi sinetron.
'Turtles Can Fly' menyajikan paradoks : film anak-anak yang penuh humor, manisnya adegan jenaka anak-anak, sekaligus film perang yang paling mengerikan.
Dalam film ini memang tidak ada adegan hunjaman peluru menembus batok kepala, seperti pada film Saving Private Ryan, atau semburan darah, potongan tubuh seperti di film Kingdom of Heaven, atau adegan sadisme yang lazim dalam film-film perang dengan tekhnologi mutakhir. Sebaliknya 'Turtles Can Fly' adalah sebuah film sederhana, namun secara psikologis ini memberikan dampak psikologis yang paling dalam. Meski Badan sensor film memberikan label genre 'Parental Guide', namun film ini bukan film anak-anak, melainkan seharusnya film dewasa.
'Turtles Can Fly' menyajikan peperangan yang sedemikian kuatnya berdampak pada 'innocent victims of conflict'. Ya, peperangan paling banyak menyengsarakan korban tak berdosa, terutama anak-anak. Dan secara sempurna film ini menyajikan akibat perang 'dimata anak-anak'. Sehingga saat kita menonton, secara tidak sadar kita akan digiring oleh sang sutradara 'berpikir dan berlogika secara anak-anak pula'. Inilah keistimewaan yang dimiliki film-film Iran yang sudah menjadi satu ciri khas, seperti dalam film Children of Heaven, Baran, Kandahar, Color of Paradise, Osama, dll.
Dimulai dengan adegan gadis kecil menjatuhkan diri dari sebuah tebing yang curam, film ini bercerita dengan latar belakang sebuah desa 'Iraqi Kurdistan' di perbatasan
Iran dan Turkey. Penduduk desa yang dalam suasana perang lebih mementingkan berita ketimbang sajian hiburan di TV. Untuk itulah semua penduduk desa berusaha memasang antena yang paling kuat menangkap gelombang siaran berita di televisi.
Dengan set tahun 2003 dibawah invasi Amerika, film ini menggambarkan terobsesinya orang-orang dengan berita Internasional yang didapat dari Satelit untuk mendapatkan informasi rencana Amerika kedepan dalam 'menyelamatkan' Iraq.
Seorang anak laki-laki berumur 13 tahun atau tepatnya 'de-factor leader' bagi sekumpulan anak-anak yatim-piatu di camp pengungsi, ia dipanggil dengan nama 'Satellite' karena terbiasa menerima job pemasangan antena TV, sekaligus menjadi 'translater berita' bagi penduduk desa disana. Kemudian Satellite juga menerima job pembersihan 'ranjau darat' di daerah itu. Satellite merasa terganggu dengan kehadiran seorang anak laki-laki cacat, kedua tangannya putus, yang juga menerima job pembersihan ranjau yang belum menjadi 'anggota serikat pekerja anak-anak' dibawah pimpinan Satellite. Anak cacat itu bernama Henkov yang juga adalah korban ranjau darat, sehingga kedua tangannya putus. Meski cacat Henkov rupanya ahli sekali menjinakkan ranjau.
Dilain pihak Satellite naksir berat dengan adik perempuan Henkov, Agrin yang misterius dan cantik. Kemudian Satellite juga menemukan kemampuan prophetic Henkov, yang kemudian disadarinya bahwa kemampuan supranaturalnya lebih akurat ketimbang propagandanya CNN.
Henkov dimata orang lain mempunyai 2 orang adik, yang perempuan Agrin dan adik laki-laki yang masih berumur 1tahun lebih, Rega. Kemanapun, mereka selalu bertiga. Dan si kecil Rega selalu dalam gendongan Agrin, sesekali digendong oleh Henkov yang meski 'tanpa tangan' namun cukup cekatan menggendong si kecil.
Agrin gadis kecil mungkin umurnya baru 12tahun, yang terjebak oleh ganasnya perang, kedua orang tuanya terbunuh akibat perang saudara di Iraq, dalam saat yang bersamaan ia mengalami tragedi yang lain, diperkosa beramai-ramai oleh tentara, sehingga pada usia yang sangat muda ia mempunyai anak. Oleh pengungsi lain anak dalam gendongannya itu dikira adiknya. Kehidupan serba sulit, mengungsi dengan anak dan saudara laki-laki yang cacat. Sudah berkali-kali Agrin mencoba bunuh diri karena tidak mampu menahan beban berat hidup. Namun setiap kali dia ingat kakaknya Henkov yang cacat, ia berpikir mampukah ia merawat rega anaknya? Dan ia mengurungkan niat itu. Adegan ketiga anak kecil itu kerap memancing rasa haru.
Rupanya perang zaman sekarang juga masih menggunakan jalur-jalur propaganda atau bahasa halusnya 'informasi' : "We are here to take away your sorrows!" "Those against us are our enemies. We will make this country a paradise. We are the best!" itulah bunyi leaflets yang dijatuhkan dari helikopter pasukan Amerika. Entah dalam kejadian nyata isi leaflets bunyinya begitu atau tidak, namun dengan melihat gaya American dan sikap Bush yang sedemikian, mungkin saja isi leaflets-nya begitu. Dan betapa senangnya masyarakat suku Kurdi menerima kabar bahwa keberadan mereka 'dibela' dengan akhir Saddam Hussein diturunkan dari tahta kepresidenannya. Pesan-pesan itu membawa harapan perang segera berakhir.
Kabar baik dari pasukan 'hero' itu tidak ada dampaknya ibu-muda Agrin, ia tetap tertekan, terlebih ketika ia memikirkan bagaimana nanti Rega tumbuh menjadi besar, apa pandangan orang terhadapnya. Berkali-kali Agrin mengemukakan rencananya agar meninggalkan Rega, dengan harapan bisa 'diambil/dipelihara orang lain', namun Henkov kakaknya selalu melarang, karena Henkov sangat mengasihi anak itu.
Agrin yang kehilangan masa kanak-kanak, Agrin yang memerlukan bimbingan orang-tua, ia tak mampu membereskan beban dan masalah hidupnya. Sengsara hidupnya membuyarkan semua 'natur baik' yang mungkin dimilikinya. Ia menjadi pembenci anaknya itu, ia pemurung, dan putus asa. Suasana kontradiksi, disaat masyarakat Kurdi memulai lembar baru dan menyambut jatuhnya Saddam, dengan suka-ria mendapatkan souvenir potongan patung-Saddam di ibukota yang dijatuhkan tentara Amerika. Agrin membunuh anaknya dan kemudian ia bunuh-diri. Adegan ini menyentak sekali, membuat para penonton tidak tahan dengan tragedi kematian keduanya yang ditampilkan. Akhir kisah itu sungguh mendendangkan nyanyian yang paling memilukan dan menyayat hati.
Bhaman Ghobadi's 'Turtles Can Fly' cukup menggambarkan kejadian sejarah secara instant yang merupakan one 'of the best films ever made about children in wartime'.
THE BUCKET LIST
I AM SAM
Everybody's Fine
Release Date : 4 December 2009
Genre : Drama
Source : DVDRip
Director : Kirk Jones
Starring : Robert De Niro, Drew Barrymore, Kate Beckinsale, Samn Rockwell
Senin, 07 Maret 2011
THE FINAL DESTINATION 5
Dikisahkan, film kelima ini akan memperlihatkan sosok kematian yang sepertinya dapat muncul dimana saja lebih dari yang pernah ada sebelumnya. Kengerian dimulai tak lama setelah seorang pria mendapat pertanda yang akhirnya dapat menyelamatkan sekelompok pekerja dari kecelakaan mengerikan akibat rubuhnya sebuah jembatan.
Namun, grup yang berhasil lolos ini nampaknya tak akan pernah ditakdirkan untuk selamat dari kematian. Dalam perlombaan mengerikan melawan waktu, orang-orang yang selamat dalam kecelakaan itu kini dilanda ketakutan dan kebingungan untuk mencari jalan agar lolos dari agenda menakutkan sang pencabut nyawa.
Film "Final Destination 5" akan menandai debut pertama Steve Quale sebagai sutradara. Film yang akan ditayangkan perdana 28 Agustus 2011 ini digarap dalam format 3D dan ditulis naskahnya oleh Eric Heisserer (penulis naskah film "A Nightmare on Elm Street". Para pemain yang tampil di film horor tersebut diantaranya Emma Bell, Nicholas D'Agosto, Miles Fisher, Arlen Escarpeta, Jacqueline MacInnes Wood.
Nicolas Cage: Ghost Rider: Spirit of Vengeance
Film "Ghost Rider: Spirit of Vengeance" diperkirakan rilis 2012. Alkisah, pemain akrobatik sepeda motor sekaligus pembasmi iblis Johnny Blaze/Ghost Rider pergi bersembunyi di kawasan Eropa Timur sembari menghilangkan kutukan yang menderanya. Suatu hari, sebuah sekte merekrut Johnny untuk membasmi iblis (Ciaran Hinds) yang ingin mengambil alih tubuh seorang anak saat ia merayakan ulangtahunnya. Menurut rencana, aktor senior Christopher Lambert juga akan tampil di film tersebut. Turut membintangi film "Ghost Rider: Spirit of Vengeance" yakni Idris Elba(rahib pecandu alkohol) dan Johnny Whitworth (kaki tangan iblis)
Van Damme Siap Hadir di The Expendables 2 Dengan Satu Syarat
THE EXPENDABLES 2
Kesuksesan THE EXPENDABLES yang merajai box office di seluruh dunia membuat sang motor, Sylvester Stallone, tidak sabar untuk membuat sekuelnya dalam waktu dekat ini. Jika THE EXPENDABLES sudah mencengangkan banyak orang dengan bintang-bintang laga yang berkumpul dalam film tersebut, maka mungkin THE EXPENDABLES 2 akan jauh lebih mengagumkan dengan penambahan aktor laga terbaik di dalamnya.
The Avengers
l
'The Dark Knight Rises', Film Batman Terakhir Christopher Nolan
Sutradara berusia 40 tahun itu merasa bangga bisa membangkitkan tokoh superhero Batman lagi lewat dua film sebelumnya 'Batman Begins' dan 'The Dark Knight'. Setelah film ketiga 'Batman', Nolan ingin lebih serius untuk menulis naskah filmnya sendiri, seperti 'Inception'.
"Saya sangat senang dan lega akan memulai bab terakhir dari 'Batman' tanpa ada beban lagi dari pihak studio," ujarnya seperti dilansir Entertainment Weekly, Kamis (2/12/2010).
Nolan pun memastikan aktor Christian Bale kembali berakting sebagai Bruce Wayne di 'The Dark Knight Rises'. Namun, ia enggan mengungkapkan karakter jahat yang akan ditampilkannya di film itu.
Rencananya, 'The Dark Knight Rises' mulai syuting pada April 2011 dan dijadwalkan rilis di bioskop pada 20 Juli 2012.
Christopher Nolan Bersemangat Menyelesaikan The Dark Knight Rises
Christopher Nolan yang kini sedang disibukkan persiapan produksi film The Dark Knight Rises mengungkapkan dirinya sangat bersemangat untuk segera menyelesaikan bagian terakhir dari kisah trilogi pahlawan yang identik dengan kelelawar itu.
Seperti yang dikatakannya pada saat acara Oscar kepada MTV, “Kami sangat bersemangat untuk benar-benar menyelesaikan trilogi Batman dan memberikan kesimpulan ceritanya. Dan itulah yang akan kami lakukan,” ujar Nolan seperti dilansir dari Digital Spy(1/3).
Gagal masuk Oscar 2011 sebagai sutradara terbaik, Christopher Nolan juga menjelaskan sedikit tentang mengapa Anne Hathaway dan Tom Hardy bermain di filmnya, “Setelah Anda melihat film tersebut pada 2012 Anda benar-benar akan memahami mengapa mereka adalah pilihan yang sempurna untuk karakter ini.”
Dalam film The Dark Knight Rises, Anne Hathaway akan berperan sebagai Selina Kyle, sedangkan Tom Hardy akan memerankan Bane. Namun sang sutradara masih merahasiakan tema cerita yang akan diangkat di The Dark Knight Rises.
“Wah, itu sangat sulit,” jawab Nolan saat ditanya mengenai tema film ketiga. “Saya belum memiliki jawabannya untuk Anda hari ini, saya harus benar-benar berpikir untuk itu,” tutup Nolan. The Dark Knight Rises rencananya akan dirilis pada Juli 2012.
Seperti yang dikatakannya pada saat acara Oscar kepada MTV, “Kami sangat bersemangat untuk benar-benar menyelesaikan trilogi Batman dan memberikan kesimpulan ceritanya. Dan itulah yang akan kami lakukan,” ujar Nolan seperti dilansir dari Digital Spy(1/3).
Gagal masuk Oscar 2011 sebagai sutradara terbaik, Christopher Nolan juga menjelaskan sedikit tentang mengapa Anne Hathaway dan Tom Hardy bermain di filmnya, “Setelah Anda melihat film tersebut pada 2012 Anda benar-benar akan memahami mengapa mereka adalah pilihan yang sempurna untuk karakter ini.”
Dalam film The Dark Knight Rises, Anne Hathaway akan berperan sebagai Selina Kyle, sedangkan Tom Hardy akan memerankan Bane. Namun sang sutradara masih merahasiakan tema cerita yang akan diangkat di The Dark Knight Rises.
“Wah, itu sangat sulit,” jawab Nolan saat ditanya mengenai tema film ketiga. “Saya belum memiliki jawabannya untuk Anda hari ini, saya harus benar-benar berpikir untuk itu,” tutup Nolan. The Dark Knight Rises rencananya akan dirilis pada Juli 2012.
THE SMURF MOVIE
Screenwriter : David Stem, David N. Welss, Jay Scherick, David Ronn
Starring : Nell Patrick Harris, Jayma Mays, Sofia Vergara, Hank Azaria, Anton YELCHIN, Jonathan Winter, Katy Pery, Alan Cumming
Genre : Adventure, Comedy, Family
Official Website : SmurfHappens.com